Pamekasan, Pilarpos.id – Proyek pengaspalan Jalan yang berlokasi di Dusun Barat Laok, Desa Kapong, Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan, retak dan ambles. Tim Investigasi media ini saat turun ke lokasi, keretakan jalan terpantau sekitar 20 meter, Senin, 29/05/2023.
Salah seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya menuturkan, kondisi badan jalan retak akibat ambles pada bagian sisi tengah dan pinggiran. Dengan kedalaman berkisar 10 sentimeter, “Ini dibangun beberapa bulan lalu pak, namun keadaan jalannya sudah ambruk, sebagian juga ada yang hancur,” Tuturnya.
Program kegiatan pengaspalan jalan tersebut diduga bersumber dari Dana Desa tahun anggaran 2022. Dengan volume 2,40×420 M, RP. 135.738.500.
Di tempat terpisah inisial H, juga membenarkan kalau kondisi jalan yang baru diaspal hancur dan ambles.
“Itu baru beberapa bulan kemarin pekerjaannya mas, saya menduga jika proyek tersebut dikerjakan asal-asalan, sehingga hasilnya jelek dan mudah rusak,” Tuturnya.
Didik Mulyadi selaku aktivis dan pengamat lingkungan di wilayah utara Madura akan menggiring persoalan tersebut ke ranah hukum.
“Saya siap melaporkan pekerjaan tersebut ke pihak berwajib agar diproses sesuai undang-undang dan peraturan yang berlaku, karena ini sangat rentan dengan tindakan korupsi oleh oknum,” Terang Didik, selaku Departemen Hukum LSM AWPM.
Sampai berita ini diturunkan, awak media ini hendak konfirmasi ke rumah Kepala Desa, namun tidak ada di rumahnya. (Red/Muklis)