SITUBONDO, Pilarpos id– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo melalui Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) menggelar kontes ternak tahun 2023. Acara tersebut berlangsung selama tiga hari. Yakni, Senin hingga Rabu, 29-31 Mei 2023 di Alun-alun Besuki.
Bupati Situbondo, Karna Suswandi melalui Kabid Peternakan, Junaidi mengatakan, ada 12 kategori yang dilombakan dalam acara tersebut.
Terdiri dari 10 kategori untuk sapi dan dua kategori untuk domba sapudi.
“Untuk sapi itu, jantan PO Brahman, induk PO Brahman, calon induk PO Brahman, pedet betina PO Brahman, kereman ekstrem, kereman hasil IB, induk hasil IB, calon kereman hasil IB, calon induk hasil IB, dan pedet betina hasil IB. Kemudian domba sapudi ada dua kategori. Yakni jantan domba sapudi dan induk domba sapudi,” ujarnya, Senin (29/5/2023).
Hingga pendaftaran ditutup, lanjut Junaidi ada 340 peserta kontes ternak 2023 yang tersebar di 17 kecamatan di Kabupaten Situbondo.
“Cuma biasanya tidak semua kategori diikuti masing-masing kecamatan, karena tiap kecamatan memiliki potensi sendiri-sendiri,” ucapnya.
Untuk dewan juri, kata Junaidi, ada empat orang. Yakni dua orang dari UPT IB Surabaya, yaitu Salijo dan Teguh Wicaksono.
“Kemudian dari ahli sapi potong ini bapak drh. Irawan Subianto. Kemudian satu lagi dari Balai Besar Inseminasi Buatan Singosari Malang, drh. Koko,” bebernya.
Junaidi optimis dengan adanya kontes ternak tersebut bisa mengangkat nilai jual sapi dan kambing, khususnya di Kabupaten Situbondo. Lebih-lebih, saat ini harga ternak mulai jatuh.
“Ini juga bisa sebagai sarana belajar antar peternak. Kenapa sih sapi punya si A bisa seperti ini, bisa seperti itu. Intinya pembelajaran untuk peternak lain,” tegasnya.
Lebih lanjut, Junaidi mengungkapkan, alasannya tidak mengikutsertakan peternak dari luar Situbondo karena masih adanya wabah PMK.
“Kalau ada peserta dari luar Situbondo kita khawatir, kalau dari Situbondo kan hampir 70 persen ternak sudah divaksin,” pungkasnya
