SAMPANG, Pilarpos.id – Proyek pembangunan saluran bersumber dari dana desa (DD) TA 2023 dengan nilai anggaran Rp 98.618.000 (Sembilan Puluh Delapan Juta Enam Ratus Delapan Belas Ribu Rupiah) di Desa Sogian, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, tidak bertahan lama. Padahal, proyek yang anggarannya bersumber dari dana desa (DD) itu belum genap satu bulan selesai dikerjakan akan tetapi sekarang sudah mengalami kerusakan. Minggu 18/06/2023.
Adapun hasil pantauan media ini saat monitoring ke lokasi pekerjaan proyek saluran tersebut, di satu titik terlihat bangunan itu hancur dibagian samping bahkan batunya lepas dari perekat adukan pasir dan semen. Selain itu, banyak ditemukan keretakan dan pecah di sejumlah titik, serta terlihat sisa bahan material batu yang digunakan pembangunan proyek saluran tersebut memakai batu sertu yang kwalitasnya meragukan. Sehingga kerusakan proyek pembangunan saluran tersebut diduga dikerjakan tidak sesuai dengan spesifikasi tehnik (Spektek) yang telah ditentukan.
Selain itu, proyek pembangunan saluran tersebut pemanfaatannya kepada masyarakat luas juga patut dipertanyakan. Sebab, proyek pembangunan saluran tersebut dibangun hanya mengelilingi dua rumah warga.
Menurut keterangan warga, sebut saja AH (inisial) di sekitar lokasi, saat ditanya media ini mengatakan bahwa pekerjaan proyek pembangunan saluran tersebut baru setengah bulan selesai dikerjakan.
“Proyek Ini baru selesai setengah bulan dikerjakan mas,” ungkap warga berinisial AH saat ditemui media ini dilokasi. Minggu 18/06/2023.
Sementara itu, menurut Ismail PJ Kades Desa Sogian saat dikonfirmasi media ini melalui via WhatsAppnya prihal kerusakan proyek tersebut memilih irit bicara. Pihaknya hanya mengatakan akan mengkonfirmasi ke pihak pelaksana proyek tersebut.
“Ia nanti saya konfirmasi ke pelaksananya, terima kasih info nya,” kata Ismail PJ Kades Desa Sogian.
