BeritaHukum & KriminalKepolisianSorotanSosial

Diduga Oknum TNI Di Sumenep, Nyolong HP Terekam CCTV, Kini Dilaporkan Ke Polisi

Avatar photo
×

Diduga Oknum TNI Di Sumenep, Nyolong HP Terekam CCTV, Kini Dilaporkan Ke Polisi

Sebarkan artikel ini

Semenep, Pilarpos.id – Pencurian HP yang Terekam CCTV diduga kuat dilakukan oleh Oknum TNI, milik Shadiqi yang berada di Jalan Raung, Desa Pabian, Kecamatan Kota Sumenep, diduga oknum TNI tersebut sedang mengendarai motor dinas terlihat jelas pada rekaman CCTV milik korban, kamis (13-7-2023).

Pria kelahiran Desa Sendir, Kecamatan Lenteng, Sumenep ini resmi melaporkan pria yang diduga oknum TNI, yang nekat masuk ke dalam toko kelontong mencuri handphone miliknya.

Hal itu dibuktikan dengan Laporan Polisi LP/B/162/VII/2023/SPKT/Polres Sumenep/Polda Jawa Timur.

Sebut Shadiqi, Korban pencurian handphone tersebut mengatakan kepada sejumlah awak media, bahwa kejadian tersebut bermula saat dirinya terlelap tidur.

“Saya terakhir pegang HP sekitar pukul 03.00 wib, kemudian HP saya dicas, setelah itu saya pinjam HP istri untuk buka YouTube, namun tak lama kemudian, saya tertidur,” terangnya.

BACA JUGA :  Polres Nganjuk Gelar Olahraga Bersama dengan TNI Sebagai Upaya Perkuat Sinergisitas dalam rangka memperingati Hari Bhayangkara ke 78

Disaat itulah aksi pencuri yang diduga oknum TNI nekat untuk mengambil HP miliknya yang sedang posisi dicash.

Namun na’as aksi pencurian HP tersebut terekam oleh CCTV yang terpasang di toko milik korban.

Menurut korban Shadiqi, pri yang mengendarai motor Dinas TNI tersebut terlihat jelas di CCTV memasukkan HP ke dalam sakunya.

“Di CCTV itu jelas kok, pelakunya itu memasukkan HP ke dalam sakunya, Kalau tidak punya modal, jangan banyak model,” tegas Shadiqi.

Shadiqi berharap, pelaporan di Polres Sumenep bisa ditindak lanjuti semaksimal mungkin.

BACA JUGA :  Polda Jatim Kembali Gelar Salurkan Bantuan Sosial Kepada Kaum Dhuafa dan Yatim Piatu 1444/2023

“Saya percaya, penyidik Polres Sumenep akan bekerja maksimal dalam kasus ini, sehingga pelaku tertangkap, toh mukanya yang terekam CCTV ini sudah jelas,” tuturnya.

Tak lama setelah kejadian pencurian HP tersebut, korban bersama kuasa hukumnya melaporkan ke kantor Polisi Militer (PM). Namun hingga sampai detik ini belum ada progres pelaporan.

Diwartakan sebelumnya, terkesan ingin jadi pahlawan kesiangan dan terindikasi berita pesanan atas kasus pencurian HP yang diduga kuat dilakukan oleh oknum anggota TNI, publik dikagetkan berita yang narasinya tidak tertata dan membingungkan bahkan layaknya dipaksakan untuk disajikan ke masyarakat, yang ditulis oleh salah seorang oknum wartawan di Sumenep, sehingga mendapat kritikan menohok dari rekan seprofesi. Rabu, (12/07/2023).

BACA JUGA :  Police Goes to School di SMA Muhammadiyah 1 Gresik, Tanamkan Kesadaran Tertib Lalu Lintas Sejak Dini

Sejauh awak media Pilarpost.id ketahui bahwa jelas kejadian aksi pencurian HP di Jalan Raung, Desa Pabian, Kecamatan Kota Sumenep ini yang diduga adalah oknum TNI. Dapat disimpulkan, bahwa kejadian tersebut adalah hal nyata terjadi, kabar miring sebelumnya bahwa salah seorang wartawan mengatakan berita tersebut tidak benar.

Dengan timbulnya pemberitaan yang dianggap asal-asalan yang dilakukan oleh oknum wartawan, pihak korban kembali melaporkan, laporan pertama pada tanggal 2 Juli 2023, di kantor PM Sumenep, namun korban Shadiqi merasa tidak mendapatkan kejelasan dari laporan tersebut, kemudian langsung ambil alih untuk laporan ke Mapolres Sumenep.

 

Baca berita lainnya di Google News atau langsung ke halaman Indeks