BeritaPembangunan ProyekSorotan

Proyek Jalan Rabat Beton Bersumber Dari DD TA 2023 di Desa Jungkarang Jrengik Sampang Tak Bertahan Lama

Avatar photo
×

Proyek Jalan Rabat Beton Bersumber Dari DD TA 2023 di Desa Jungkarang Jrengik Sampang Tak Bertahan Lama

Sebarkan artikel ini
Keterangan Foto: Kondisi Kerusakan Proyek Jalan Rabat Beton di Dusun Tengkar, Desa Jungkarang, Kabupaten Sampang

SAMPANG, Pilarpos.id – Proyek Jalan Rabat Beton yang bersumber dari dana desa (DD) TA 2023 tahap III di Desa Jungkarang, Kecamatan Jrengik, Kabupaten Sampang, Madura Jawa Timur, menjadi sorotan. Pasalnya, Proyek Jalan Rabat Beton yang berlokasi di Dusun Tengkar itu tidak bertahan lama. Kamis, (25/01/2024).

Padahal, proyek Rabat Beton yang memiliki panjang sekitar 500 meter itu baru selesai dikerjakan sekitar dua bulan yang lalu. Namun, saat ini sudah menunjukkan kerusakan di beberapa titik.

Menurut pantauan media ini pada Selasa (23/01/2024), pembangunan jalan rabat beton yang baru selesai dibangun itu saat ini sudah mengalami keretakan di beberapa titik. Keretakan itu memanjang mulai dari bagian pinggir samping sampai ke struktur bagian tengah hingga bagian bawah. Sehingga kondisi kerusakan itu terjadi diduga disebabkan rendahnya mutu serta kualitas pada pengerjaan proyek yang dibiayai anggaran DD tersebut.

BACA JUGA :  DPP AMI ; Resmi Melaporkan KALAPAS, KPLP dan KAMTIB Lapas Kelas II B Probolinggo dan Menyiapkan Demo Besar-besaran

Menurut warga sekitar saat ditanya media ini mengatakan bahwa proyek jalan rabat beton tersebut baru selesai dikerjakan, warga juga saat itu menyebutkan bahwa proyek tersebut adalah milik seseorang pria yang bernama Fifi.

“Iya itu barusan sekitar satu dua bulan yang lalu yang selesai dikerjakan mas, kalau yang punya proyek Fifi namanya,” ungkap warga sekitar saat ditanya dilokasi pada Selasa, (23/01/2024).

Sementara menurut Ipung, PJ Kades Desa Jungkarang saat dikonfirmasi media mengatakan bahwa proyek jalan Rabat Beton itu merupakan program dana desa (DD) TA 2023. Namun, Ipung tidak menjelaskan secara rinci terkait proyek tersebut dikarenakan ada kegiatan.

“Assalamualaikum Mas pekerjaan itu dana desa tahun 2023 kalau mau konfirmasi langsung ke balai desa jungkarang menemui sekdesnya saya mohon maaf dak bisa ke jungkarang hari ini karena harus mewakili Pak Kadis acara di dewan komisi I,” papar Ipung PJ Kades Desa Jungkarang saat dikonfirmasi media ini melalui via WhatsAppnya. Rabu, (24/01/2024).

“Iya mas sekdes jungkarang namanya mas Fifi,” imbuhnya.

Sementara itu menurut Fifi, Sekretaris Desa (Sekdes) di Desa Jungkarang, saat dikonfirmasi media ini prihal proyek tersebut menjelaskan bahwa itu proyek dana desa tahap III TA 2024 dengan panjang sekitar 500 meter. Kendati demikian, terkait adanya kerusakan. Dirinya berjanji akan bertanggung jawab untuk memperbaiki.

BACA JUGA :  Penasehat Hukum Fauzan Adhima Menilai Ada Kejanggalan di Pembacaan Tuntutan JPU Kejari Sampang

“Itu panjang 500 (meter) dijadikan 520 (meter) sama saya, sudah sesuai RAB, kalau ada kerusakan sudah biasa, mau diperbaiki sama saya. Yang penting masih masa enam bulan masa perbaikan itu,” kata Fifi Sekdes Desa Jungkarang. Rabu, (24/01/2024).

Ditanya soal besaran anggaran dananya, Fifi Sekdes Desa Jungkarang itu tidak menyebutkan. Namun, dirinya meng ia kan bahwa proyek jalan rabat beton tersebut merupakan pekerjaan yang dianggarkan dari dana desa (DD).

BACA JUGA :  Tokoh Pantura Kecam Keras Penurunan Baliho Said Abdullah Oleh Satpol-PP Sampang

“Enggi (Iya) Dana Desa Pak Bulan November Kemarin,” pungkasnya.

Perlu diketahui, media ini akan terus mengawal dan mengontrol bagaimana perbaikan dari pihak desa terkait kerusakan tersebut apa perbaikan itu maksimal atau tidak maksimal.

Terkait proyek jalan rabat beton tersebut yang sudah menunjukkan kerusakan itu, perlu juga adanya monitoring dan evaluasi (Monev) yang harus dilakukan kembali dari dinas terkait. Supaya ditemukan penyebab dari kerusakan tersebut dan juga agar perbaikan itu dilakukan secara maksimal.

Baca berita lainnya di Google News atau langsung ke halaman Indeks