AdventorialBerita

Memasuki Tahapan Pemilukada Dan Pilgub Jatim 2024, Bawaslu Sampang Lantik 186 PKD

Avatar photo
×

Memasuki Tahapan Pemilukada Dan Pilgub Jatim 2024, Bawaslu Sampang Lantik 186 PKD

Sebarkan artikel ini
Keterangan Foto: Muhalli, Ketua Bawaslu Sampang (di depan) saat prosesi pelantikan pengambilan sumpah dan janji 186 PKD di aula Hotel Camplong

SAMPANG, Pilarpos.id – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, melantik 186 Pengawas Kelurahan atau Desa (PKD) dari 14 Kecamatan se Kabupaten Sampang. Sabtu, (01/06/2024).

Pelantikan pengambilan sumpah dan janji ratusan PKD yang digelar di aula Hotel Camplong Sampang itu dalam rangka memasuki tahapan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) dan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur tahun 2024.

Hadir saat pelantikan 186 PKD tersebut, jajaran Bawaslu Kabupaten Sampang, Pj Bupati Sampang Rudi Arifiyanto yang diwakili Asisten II, Dandim 0826, Kapolres Sampang AKBP Siswantoro yang diwakili Kasat Intel Polres Sampang AKBP Rohim Sunyoto, serta tokoh agama dan undangan lainnya yang ikut hadir menyaksikan pelantikan PKD.

BACA JUGA :  Tokoh Pantura Kecam Keras Penurunan Baliho Said Abdullah Oleh Satpol-PP Sampang

Muhalli, Ketua Bawaslu Sampang dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihaknya melakukan pelantikan 186 PKD sudah melalui proses tahapan serta seleksi.

“186 PKD dari 186 Desa dan Kelurahan di Sampang yang kami lantik sudah melalui berbagai proses tahapan dan seleksi. Seleksi dilakukan melalui administrasi dan tes wawancara,” tuturnya.

Lebih lanjut Muhalli mengatakan, dalam menjalankan tugas Pengawas Kelurahan atau Desa (PKD) harus bekerja secara profesional. Menjaga integritas dan kedisiplinan menjadi syarat mutlak yang harus dilakukan, agar pemilihan berjalan aman dan damai sesuai dengan aturan yang berlaku.

BACA JUGA :  HPN Ke 28, Aliyadi Mustofa: Pers Adalah Bagian Dari Pilar Demokrasi Yang Harus Terus Dijaga

“Kami harap petugas menjalankan tugas pengawasannya sesuai dengan aturan. Baik itu pemilihan Kepala Daerah Sampang atau Gubernur,” imbuhnya.

Setelah dilantik menjadi PKD, jajaran tingkat Pengawas Kecamatan masing-masing akan memberikan bekal atau materi mengenai dasar pengawasan, pengelolaan sumber daya manusia, pemahaman tahapan Pilkada 2024, penanganan pelanggaran dan penyelesaian sengketa.

BACA JUGA :  Mas'udi Hadiwijaya Raih Juara 1 Kategori Tokoh Pendidikan Favorit di Ajang Madura Awards 2024

Lebih jauh Muhalli memaparkan, bahwa setelah dilantik beban tugas PKD sudah berlaku, yakni pencegahan dan pengawasan pilkada. Khususnya melakukan sosialisasi pengawasan Pilkada 2024 ke masyarakat sekitar dan stakeholder.

“Selamat kepada semua PKD yang dilantik. Semoga dapat menjalankan tugas dengan baik, tanpa ada kendala apapun. Terpenting, jangan takut kepada siapapun, selagi kita ada dijalan yang benar sesuai aturan,” pungkasnya.

Baca berita lainnya di Google News atau langsung ke halaman Indeks