BeritaSorotan

Diduga Proyek Siluman, Belum Seumur Jagung Rabat Beton di Desa Kebun Sareh Sampang Rusak Parah

Avatar photo
×

Diduga Proyek Siluman, Belum Seumur Jagung Rabat Beton di Desa Kebun Sareh Sampang Rusak Parah

Sebarkan artikel ini
Keterangan Foto: Kondisi kerusakan di salah satu titik dari beberapa titik proyek pembangunan rabat beton di Desa Kebun Sareh (Foto Istimewa/Agus Junaidi)

SAMPANG, Pilarpos.id – Pekerjaan Proyek pembangunan rabat beton di Desa Kebun Sareh, Kecamatan Omben Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur, jadi sorotan. Sebab proyek pembangunan rabat beton yang baru selesai sekitar dua bulan lalu (Belum Seumur Jagung) itu saat ini kondisinya sudah rusak parah. Kamis, (19/09/2024).

Menurut pantauan media ini pada Selasa (17/09/2024) proyek pembangunan rabat beton yang berlokasi di dusun Sobih itu sudah menunjukkan kerusakan. Cor beton dibagian tengah retak memanjang dan juga dibeberapa titik ada yang retak dari pinggir hingga kebagian tengah. Sehingga kondisi tersebut menguatkan rendahnya mutu serta kualitas pada pengerjaan proyek rabat beton tersebut.

Salain itu pelaksana proyek rabat beton tersebut diduga mengabaikan kewajiban pemasangan papan informasi dan Prasasti. Sebab, dilokasi tidak ditemukan papan informasi dan Prasasti proyek.

Seperti yang di ketahui bahwa, setiap kegiatan pembangunan (proyek) yang bersumber dari uang negara wajib hukumnya untuk dilengkapi dengan papan nama/informasi di lokasi kegiatan.

Aturan tersebut sudah jelas tertuang dalam Undang Undang No. 14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP).

Namun pantauan sejumlah awak media di lapangan, masih ditemukan kegiatan pembangunan di Kabupaten Sampang yang tidak dilengkapi dengan papan informasi. Sehingga proyek tersebut terkesan seperti proyek siluman yang sedang ber gentayangan.

Menurut warga sekitar saat ditanya media ini mengungkapkan bahwa proyek pembangunan rabat beton tersebut baru selesai sekitar dua bulan yang lalu. Akan tetapi dirinya tidak mengetahui asal muasal dana proyek tersebut.

BACA JUGA :  Belum Genap Satu Bulan Dibangun, Proyek Rabat Beton di Desa Panyepen Sampang Rusak

“Itu sekitar dua bulan yang selesai dikerjakan, tapi saya tidak tahu sumber dananya dari mana,” ungkap warga kepada media ini. Selasa (17/09/2024).

Saat dikonfirmasi, Suyadi, PJ Kades Desa Kebun Sareh mengatakan bahwa dirinya sudah tidak menjabat sebagai PJ di Desa Kebun Sareh. Dirinya menyarankan media ini untuk konfirmasi ke seorang pria bernama Juhari.

“Sampeyan langsung ke pak juhari nanti tak kirimin nomernya dan mohon maaf saya sudah purna tugas makasih,” kata Suyadi mantan PJ Kades Desa Kebun Sareh saat dikonfirmasi media ini melalui via WhatsAppnya. Selasa (17/09/2024).

Sementara itu, Juhari, saat dikonfirmasi media ini memastikan bahwa pekerjaan pembangunan rabat beton tersebut bukan merupakan dari dana desa (DD) di Desa Kebun Sareh. Dirinya menyebut bahwa pekerjaan rabat beton tersebut adalah milik dari pria bernama Takim.

BACA JUGA :  Belum Ada Kepastian Hukum Laporan Dugaan Penggelapan Dana Bansos Desa Gunung Eleh, Sejumlah Aktivis Demo Polres Sampang 

“Itu bukan DD, itu punyaknya Takim. Tapi saya sudah sampaikan ke Takim, gak tau Takim itu dari mana,” paparnya.

Namun, saat dikonfirmasi sumber dana dari pekerjaan rabat beton tersebut, Juhari tidak menjawab.

Perlu diketahui hingga berita ini dimuat, media ini belum terhubung ke atas nama Takim yang dimaksud.

Baca berita lainnya di Google News atau langsung ke halaman Indeks