Banyuwangi, Pilarpos.id – Lagi-lagi pemerintah kabupaten Banyuwangi gelontorkan anggaran untuk pembangunan Saluran irigasi (Sal Irigasi) dengan nilai kontrak Rp. 196.750.000 juta yang dibawah naungan dinas pekerjaan umum Pengairan (PU) Banyuwangi, yang dilaksanakan oleh CV Ndaru Arsy membuah kan hasil negatif di mata masyarakat. Rabu (11/10/2023).
Buah negatif tersebut disampaikan oleh warga sekitar proyek yang enggan disebutkan namanya.
“Ini pekerjaan macam apa, baru selesai dari pekerjaan hasil bangunannya kok malah kropos, bagaimana nanti kalau musim hujan, apa tidak terjadi ambrol, itu yang menjadi kekhawatiran kami sebagai petani, kita taat pajak, uang yang dibuat pembangunan ini adalah hasil dari pembayaran pajak kami sebagai masyarakat.” ungkapnya
Sementara itu, ketika awak media di lokasi sal irigasi ter mengambil foto, nampak sebuah pemandangan batu yang telah terpasang namun bukan berdiri kokoh justru sebaliknya, sekian batu tersebut malah lepas dari cor-coran karena diduga kuat akibat buruknya campuran yang tidak sesuai spesifikasi.
Hingga pemberitaan ini tayang pihak dinas pengairan Banyuwangi belum dapat dikonfirmasi. (Red)