Pamekasan, Pilarpos.id – Nurul Umam, mungkin nama yang sering didengar oleh masyarakat Pamekasan, Khususnya Kecamatan Pegantenan, Pakong dan Kadur, terkhusus Dusun. Rongrongan Ds. Plakpak Kecamatan. Pengantenan Kabupaten. Pamekasan.
Pada Pemilu Legislatif 2024 yang InsyaAllah bertepatan pada har Rabu14 Februari, Nurul umam akan maju untuk melanjutkan perjuangannya sebagai penyambung lidah masyarakat dengan mencalonkan diri sebagai Calon Legislatif DPRD dapil IV Pamekasan dengan nomor urut 5,yang meliputi wilayah Kecamatan Pegantenan, Pakong dan Kadur
Dalam perjalanan politiknya, Nurul Umam telah menunjukkan keseriusan, dedikasi dan komitmennya yang luar biasa terhadap masyarakat.
“Nurul Umam merupakan sosok sederhana dan berintegritas yang tidak kenal lelah menampung aspirasi, melayani, mendengarkan keluhan dan memperjuangkan hak-hak masyarakat.
Terbukti, Alumni Pondok Pesantren Bata-Bata yang dikenal dengan santri kritis dan bisa berkolaborasi dengan masyarakat terlebih masyarakat tingkat bawah untuk menjadi sosok tokoh yang disegani dan dipercaya untuk mengemban amanat yang lebih berat.
Pada pemilu 2024, ia mencalonkan diri menjadi caleg DPRD Pamekasan dapil IV dari Partai Bulan bintang dengan nomor urut 5 ini untuk melanjutkan pengabdiannya kepada Negara terkhusus untuk masyarakat Pengantenan, Pakong dan Kadur.
Menurut Nurul Umam , salah satu cara memajukan suatu bangsa dan negara sekaligus menegakkan Agama ialah dengan cara berpolitik. Tersentuh dengan kata-kata yang telah dikatakan seorang presiden Turkiye Recep Tayyip Erdogan, ia mengatakan ” Jika orang baik tidak terjun dalam politik maka orang jahatlah yang akan mengisinya ” . Walau ia tahu bahwasanya dirinya belum tentu merupakan orang baik, namun ia berusaha untuk menjadi orang baik dan melakukan yang terbaik. Senyawa dengan kata-kata diatas Sayyidina Ali bin Abi Thalib KRW seorang Kholifah Islam ke 4, Ia mengatakan ” Kejahatan akan terus merajalela bukan karena kuatnya orang-orang Jahat, namun dikarenakan diamnya orang-orang baik.”
Ia berjuang menjadi pemimpin tingkat daerah tidak lagi karena ingin memperjuangkan keluhan sekaligus aspirasi masyarakat untuk disampaikan ke pihak berwajib supaya diaplikasikan demi terciptanya kesejahteraan dan keadilan. Terlebih dalam menberantas kebathilan yang mana cocoklah peran tersebut sebagai seorang santri untuk selalu bisa mewarnai disetiap elemen kehidupan yang menjadi pijakan untuk berdakwah. Seorang Gus Baha mengatakan ” Kalau santri tidak mau bahas dan terjun ke politik, memangnya Islam mau disalurkan dengan apa ? Seribu fatwa haram melacur masih kalah dengan satu tanda tangan penutupan lokalisasi. ”
Melalui perannya sebagai Caleg DPRD, Nurul Umam ingin terus membawa perubahan yang nyata dan positif bagi masyarkat Pamekasan Madura, Khususnya Pegantenan, Pakong dan Kadur.
Politisi Partai Bulan Bintang tersebut dengan ketua umum Prof Yusril Ihza Mahendra yang diprakarsai oleh KH. Muhammad Rofi’e Baidlowi pengasuh PP AL-HAMIDI BANYUANYAR untuk daerah Pamekasan, dengan izin beliau sekaligus kedua orang tuanya dan guru-gurunya ia percaya dengan mewujudkan infrastuktur yang baik, layanan kesehatan, pendidikan, maka masyarakat mampu mengembangkan potensi yang dimiliki untuk mencapai kemakmuran dan kesejahteraan yang lebih baik.
